Penyebab dan Cara Mengatasi Sariawan Pada Bayi dan Anak – Sariawan merupakan kelainan pada selaput lendir mulut, seperti adanya bercak luka yang berwarna putih pada rongga mulut. Misalnya di bawah lidah, diatas lidah, lidah samping, pada langit-langit mulut, dinding mulut dan bisa juga juga terjadi pada tonsil (amandel)
Sariawan dapat terjadi pada orang dewasa, anak-anak bahkan pada bayi. Jika sariawan terjadi pada anak-anak dan bayi, biasanya akan ditandai dengan hilangnya nafsu makan akibat rasa nyeri yang disebabkan oleh sariawan. Sehingga anak/bayi anda akan susah untuk di kasih makan.
Baca Juga :
- Manfaat dan Efek Samping Imunisasi DPT Bagi Anak
- Cara Mencegah dan Mengobati Penyakit Gondongan Pada Anak
- Cara Mencegah dan Mengobati Penyakit Alergi Obat
- 4 Vitamin Terbaik Untuk Ibu Hamil Rekomendasi Pilihan Dokter
Jika anak atau bayi anda tiba-tiba tidak mau makan, silahkan periksa mulut bayi/anak anda. Kalau di mulut bayi atau anak anda terdapat tanda bulat putih dan luka, atau dipermukaan lidahnya berwarna putih bisa di pastikan bahwa anak/bayi anda terkena penyakit sariawan.
Penyebab dan Cara Mengatasi Sariawan Pada Bayi dan Anak
Penyebab Sariawan pada Anak dan Bayi
Apa penyebab sariawan pada bayi dan anak? Penyebab sariawan pada bayi dan anak bisa disebabkan oleh beberapa masalah, seperti alergi makanan atau terinfeksi virus dan jamur. Untuk lebih lengkapnya silahkan baca dibawah ini.
- Sariawan pada anak dan bayi bisa disebabkan karena adanya alergi makanan dan minuman. Misalnya akibat makan ikan tawar atau ikan laut dan bisa disebakan karena minum susu.
- Sariawan pada anak dan bayi bisa disebabkan karena lidah atau bibir tergigit secara tidak sengaja.
- Akibat diberi makanan atau minuman yang masih panas
- Kekurangan vitamin C, vitamin B, zat besi, zink dan asam folat bisa menyebabkan sariawan pada anak dan bayi
- Sariawan pada anak dan bayi bisa disebakan akibat terinfeksi jamur, bakteri, virus flu singapura atau virus herpes. Virus ini dapat menyerang pada mulut dan kaki. Jika anak atau bayi anda terkena sariawan akibat virus, biasanya akan ditandai dengan demam selama 1 sampai 3 hari sebelum terjadinya sariawan.
- Akibat terkena penyakit tertentu, seperti penyakit radang usus atau penyakit celiac.
Cara Mengatasi Sariawan pada Anak dan Bayi
Sariawan pada anak dan bayi memang sangat mengganggu. Tapi anda tidak usah khawatir karena sariawan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 1 hingga 2 minggu. Anda juga bisa mengobati sariawan tersebut dengan cara mengoleskan obat sariawan pada mulut bayi atau dengan cara mengompresnya menggunakan es batu. Untuk itu silahkan baca cara mengobati sariawan pada bayi dan anak dibawah ini.
Jika sariawan pada anak atau bayi tidak terlalu parah, anda bisa mengikuti cara berikut ini.
- Rasa dingin dapat menghilangkan rasa nyeri. Untuk itu silahkan kompres sariawan pada mulut anak/bayi anda menggunakan es batu untuk menghilangkan rasa nyeri.
- Siapkanlah soda kue, air dan garam untuk membuat larutan. Kemudian larutan tersebut di oleskan pada sariawan menggunakan kapas. Oleskan terus hingga 3 – 4 kali dalam sehari.
- Berikan anak atau bayi anda makanan tepat yang tidak terlalu sakit untuk dimakan seperti bubur, yoghurt, ice cream atau makanan lainya.
- Perbanyaklah minum air putih untuk mencegah dehidrasi pada anak atau bayi anda
- Untuk mengobati sariawan pada anak dan bayi anda bisa menggunakan aloclair plus. aloclair plus sangat aman untuk anak dan bayi anda karena tidak mengandung alcohol dan mempunyai bahan alami. Obat ini tidak menyebabkan perih pada sariawan dan obat ini juga aman jika tertelan.
Jika sariawan anak atau bayi anda semakin parah, silahkan bawa anak anda ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan. Mintalah obat penahan rasa nyeri dan juga obat oles sariawan yang lebih aman digunakan untuk anak atau bayi anda.
